One Store akan berupaya menawarkan layanan yang dilokalkan sehingga memberikan pengalaman yang lebih personal. One Store berencana memasuki pasar AS pada akhir tahun ini, dengan target peluncuran di UE pada awal tahun 2025. Dengan adanya kompetisi, monopoli pasar seluler Apple dan Google mungkin berada dalam bahaya.
One Store bersiap untuk menantang dominasi global Apple dan Google di pasar aplikasi seluler. Pasar aplikasi lokal Korea Selatan mengadakan konferensi pers awal pekan ini pada tanggal 28 Agustus 2024, untuk mengungkap rencana ekspansi globalnya yang ambisius.
One Store akan berupaya menawarkan pengalaman pribadi yang disesuaikan dengan negara
Pasar ini berencana untuk terlibat secara aktif dalam apa yang disebut pendekatan hiperlokalisasi. Dengan ide ini, toko aplikasi berupaya menawarkan layanan lokal yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik pasar seluler masing-masing negara. Oleh karena itu, pengalaman yang lebih personal ditawarkan, yang berbeda dari apa yang kami lihat sebagai pendekatan “sama untuk semua” dari Apple dan Google.
Berbicara mengenai hal yang sama, Chief Executive One Store Jeon Dong-jin menambahkan: “Kami akan menawarkan layanan yang secara khusus disesuaikan dengan permintaan lokal, sebuah langkah yang akan membedakan kami dari Apple dan Google yang mengoperasikan toko aplikasi berdasarkan kebijakan terpadu di negara mana pun. One Store bertujuan untuk menjadi pasar aplikasi paling kompetitif secara global pada tahun 2030.”


Epic Games juga menyambut baik langkah tersebut, dengan VP perusahaan dan kepala Kemitraan Global Nate Nanzer mengonfirmasi untuk menambahkan versi seluler mereka ke One Store saat game tersebut hadir. Menyusul kesuksesan peluncurannya di Taiwan dan Singapura, ONE Store bersiap untuk memperluas jangkauan globalnya.
Perusahaan berencana untuk memasuki pasar Amerika pada akhir tahun ini, dengan target peluncuran di UE pada awal tahun 2025. Khususnya, peluncuran di UE akan tersedia pada perangkat Android dan iOS, karena Apple telah secara resmi mensertifikasi ONE Store untuk platformnya.
Monopoli pasar ponsel Apple dan Google mungkin berada dalam bahaya
Bukan rahasia lagi bahwa Google Play Store dan App Store masing-masing telah menjadi pasar utama untuk perangkat Android dan iOS. Untuk mengatasinya, Epic Games hadir dengan pasar seluler Epic Games Store yang sangat dinantikan pada pertengahan Agustus tahun ini dan telah mengambil langkah untuk mengakhiri monopoli kedua raksasa tersebut, seperti menjadikan Rocket League Sideswipe eksklusif untuk toko tersebut.


Pasar-pasar baru yang bermunculan pastinya akan memberikan keuntungan bagi konsumen, karena kita telah melihat banyak keluhan mengenai ketatnya distribusi aplikasi yang dimiliki kedua perusahaan ini. Biaya 30% untuk pembelian dalam aplikasi oleh pengguna telah lama menjadi kontroversi, dan akan sangat membantu jika game dapat muncul di pasar berbeda yang biayanya minimal.
Untuk berita dan pembaruan Mobile Gaming lainnya, bergabunglah dengan Grup WhatsApp, Grup Telegram, atau server Discord kami. Ikuti juga kami di Instagram, Twitter, dan Google Berita untuk pembaruan cepat.